
Remote-Shift – Dunia Mitologi memang selalu menyimpan banyak kisah-kisah unik dan menarik yang pas untuk dijadikan sebuah perfilman. Berceritakan tentang kisah kuno makhluk Mitologi yang penuh makna dan menginspirasi. Menjadikan Film Mitologi sangat banyak digemari oleh berbagai kalangan pecinta legenda. Maka tak heran jika industri perfilman sering mengadaptasi kisah Mitologi kuno ke sebuah layar lebar.
Dalam berbagai judul Film yang diriliskan dari hasil karya produksinya. Banyak kreator Film mengangkat kisah makhluk Mitologi yang tersebar hampir di seluruh dunia menjadi sebuah tayangan seru. Ceritanya pun diangkat dari beberapa kisah nyata makhluk mitologi kuno yang ada di beberapa negara belahan dunia.
Kisah mengenai makhluk Mitologi memang sangat menarik untuk diangkat ke dalam sebuah perfilman. Hal ini dibuktikan dengan puluhan bahkan ratusan judul film dengan tema Film Mitologi yang sudah diriliskan ke pasaran. Dengan beragamnya kisah menarik tentang makhluk mitologi yang telah tersebar di seluruh belahan dunia memang menjadi sebuah angin segar bagi sebagian besar pelaku industri film.
Beberapa Jenis Film Mitologi Dunia yang Sangat Populer dan akan Banyak Menginspirasi Penontonnya
Menonton film merupakan sebuah aktivitas yang positif jika tontonannya bisa memperluas pengetahuan. Lewat kisah visual yang menarik tentu akan membuat daya tarik dari Film Mitologi semakin kuat dari aspek karakter-karakter di dalamnya.
Mitos dan legenda sendiri memang dua hal yang saling berkaitan dalam setiap cerita-cerita yang berhubungan dengan Mitologi. Makhluk mitologi kuno menawarkan keindahan visualisasi dan kekuatan imajinasi yang memikat rasa penasaran. Hal ini akan membawa para penontonnya menjelajah ke dimensi dulu dengan kesan seperti nyata.
Maka dari itu ada beberapa rekomendasi Film Mitologi dunia yang sangat seru dan wajib untuk ditonton. Selain seru, film-film ini akan memberikan pengalaman sinematik yang menyenangkan dan berikut adalah macam-macam judul film beserta alur ceritanya:
The Green Knight (2021)
Film Mitologi pertama yang menyajikan tayangan epic dan serua adalah The Green Knight. Film ini menarik cerita sejarah dari legenda Arthurian yang sangat penuh dengan keberanian, kedewasaaan, maskulinitas dan kesopanan. Seorang pemuda bernama Sir Gawain adalah pemeran utama dari film ini. ia adalah ksatria hebat yang ingin menunjukan jati dirinya pada perayaan natal di istana Raja Arthur, lalu munculah sosok makhluk mistis bernama ksatria hijau dan menantang siapapun yang bisa menebas kepalanya dengan syarat tertentu. selanjutnya Gawain pun menerima tantangan si makhluk mistis berjuluk ksatria hijau itu lalu memenggal kepalanya, menariknya ksatria hijau itu tidak mati sambil membawa kepalanya yang telah ditebas oleh Sir Gawain sambil mengingatkan janjinya tahun depan untuk menemuinya lagi di Green Chapel.
Singkat cerita setelah satu tahun berlalu, Sir Gawain berangkat menempuh perjalanan yang sangat panjang dan penuh dengan tantangan, lalu tibalah Sir Gawain di Green Chapel untuk menepati janjinya kepada Ksatria Hijau. Yang menarik dari akhir dari cerita film ini, Ksatria Hijau justru tidak ingin menebas kepala Gawai malah menghormati keberaniannya bisa sampai di Green Chapel. Jadi intisari dari Film Mitologi ini adalah lebih ke menceritakan tentang kedewasaan seseorang dalam menghadapi konsekuensi yang sudah diambil. Film ini sangat cocok bagi karakter orang yang suka dengan film-film bervisual indah, kental akan kemistisannya dan alur ceritanya yan penuh makna tersembunyi.
The Northman (2022)
Film Mitologi kedua diambil dari cerita para Viking yang dimana namanya sudah melegenda di berbagai negara. Film ini mengisahkan tentang seorang Pangeran muda Viking bernama Amleth yang menyaksikan langsung ayahnya dibunuh oleh pamannya sendiri di depan matanya. Setelah kejadian itu Amleth langsung pergi dan melarikan diri karena rasa takut, lalu sang Pangeran muda Viking itu bersumpah akan membalaskan dendam atas kematian ayahnya.
Tibalah scene dimana Amlet sudah tumbuh dewasa dan menjadi Viking yang sangat brutal. Kemudian menikah dengan seorang Wanita yang mempunyai kekuatan sihir demi melancarkan rencana balas dendamnya. Kebenaran menarik dari alur cerita ini ternyata dibalik tujuan sang paman membunuh ayahnya itu sudah ada persekongkolan bersama ibunya sendiri. Sampai tiba di akhir cerita Amleth dan pamannya bertarung dalam pertarungan visual yang penuh dengan aksi mendebarkan sampai pada titik keduanya saling membunuh satu sama lain. Sebenarnya film ini sangat penuh dengan aksi-aksi brutal, tragedi berdarah dan balas dendam, namun terdapat filosofi yang sangat mendalam.
The Mummy (1999)
Mungkin tidak banyak film-film yang terinspirasi dari Mitologi mesir yang sangat identik dengan cerita-cerita mitologinya. Film Mitologi ketiga ini mengangkat kisah pada zaman mesir kuno dimana seorang pendeta dihukum mati secara sadis. Karena berselingkuh dengan selir Firaun, lalu setelah dihukum mati secara sadis ia pun dikubur hidup-hidup dengan sebuah kutukan yang menjadikannya Mummy abadi. Kisah selanjutnya munculah karakter utama bernama Rick O’Connel beserta kedua temannya yang berasal dari Amerika Serikat.
Setelah perjalanan mereka bertiga, terjadi kejadian yang tidak disengaja. Dimana mereka membangkitkan mayat pendeta yang yang sudah dibunuh dan dikubur hidup-hidup itu. Singkat ceritanya pendeta itu adalah Mummy yang ingin menghisap jiwa-jiwa manusia dengan tujuan mendapatkan kekuatannya Kembali, kendati demikian Rick dan ketiga temannya harus menghentikan langkahnya sebelum dunia jatuh ke dalam kegelapan. Dengan bantuan dari seseorang penjual kitab, mereka akhirnya bisa mengalahkan Mummy itu dan menghapuskan keabadian gelapnya. Film Mitologi ini sangat penuh dengan aksi-aksi kompleks bertemakan perjalanan klasik dan banyak digemari sampai sekarang.
Interview with the Vampire (1994)
Film Mitologi terakhir ini mengangkat kisah makhluk Mitologi Vampire sebagai tokoh utamanya. Cerita dari filmnya bermula saat seorang jurnalis muda bertemu dengan pemeran utamanya yaitu sang Vampir yang bernama Louis. Film ini menceritakan perjalanan Louis yang sampai akhirnya menjadi seorang Vampire. Dalam ceritanya ia bertemu dengan Vampire bernama Lestat seorang Vampir yang mengubah Louis menjadi makhluk abadi. Louis dipenuhi dengan rasa bersalah karena harus terus membunuh manusia. Sedangkan Lestat sangat tenang dan menjalani kehidupan sebagai Vampir yang tidak memiliki rasa penyesalan atas takdirnya.
Agar membuat Louis tetap bersamanya, Lestat mengubah seorang gadis kecil bernama Claudia dan gadis ini pun tumbuh dengan rasa kebencian kepada Lestat karena telah membuatnya menjadi seperti sekarang. Setelah bertahun-tahun lamanya Louis dan Claudia berusaha membunuh Lestat karena punya keresahan yang sama terhadapnya. Mereka berdua pergi ke Eropa lalu bertemu dengan Vampire-vampire lain sampai akhir ceritanya Claudia akhirnya dihukum mati oleh Vampire yang ada di eropa. Claudia meninggalkan kesedihan yang sangat mendalam kepada Louis sampai akhirnya Louis Kembali ke dunia manusia, lalu menceritakan kisah perjalanannya kepada seorang jurnalis muda. Film ini sangat cocok sekali bagi kalian pecinta perfilman legenda karena banyak mengandung filosofi cukup mendalam tentang kesepian, keabadian dan sebuah dilema akan keadaan.
Baca Juga : Daftar Pantai Terbaik di Indonesia yang Masih Jarang Terekspos dan Memiliki Pesona Indah Tersembunyi