Remote-Shift – Siapa yang tidak suka film-film konyol? Beberapa film benar-benar komedi, yang lain lebih eksperimental dengan genrenya, dan beberapa film terlalu sulit untuk didefinisikan. Namun, film-film norak dan konyol atau di perfilman Hollywood disebut ‘campy’ termasuk film yang paling menghibur dan unik dalam industri ini, dan penonton pasti akan sangat menikmatinya.

Netflix memiliki beberapa pilihan hebat dalam katalognya yang mengesankan. Dari film-film campy yang sudah diketahui kebanyakan orang hingga film-film terbaru yang merupakan film-film klasik konyol yang sedang dibuat, film-film ini termasuk contoh terbaik dari estetika yang luar biasa ini, dan penggemar tidak akan menyesal menghabiskan waktu menontonnya.

Kumpulan-Kumpulan Film Komedi Norak Yang Konyol

Berikut beberapa film komedi norak tapi konyol yang bisa manghibur di saat anda saksikan bersma keluarga:

Do Revenge (2022)

Camilla Mendes dan Maya Hawke membintangi film remaja yang konyol, Do Revenge. Film ini mengisahkan Drea dan Eleanor, dua siswa sekolah menengah di sekolah bergengsi Miami yang bekerja sama untuk saling membalas dendam terhadap orang-orang yang menyakiti mereka. Mendes dan Hawke memberikan penampilan yang sangat lucu dan percaya diri, merangkul kepekaan film yang konyol dan membawanya ke tingkat berikutnya. Do Revenge adalah film remaja yang dibuat dengan benar, sebuah film berwarna pastel yang akan menghancurkan kiasan dan ekspektasi yang membosankan.

Burlesque (2010)

Musikal Steven Antin tahun 2010 Burlesque dibintangi oleh pemenang Oscar Cher dan penyanyi sekaligus aktris ikonik Christina Aguilera. Plotnya berpusat pada seorang penyanyi muda dari kota kecil yang menjadi bintang tak terduga dari sebuah lounge burlesque yang sedang berjuang di Los Angeles. Film ini juga dibintangi oleh Stanley Tucci, Alan Cumming, dan Kristen Bell.

Film lucu dan norak ini menjadi suatu mahakarya yang konyol. Burlesque bersifat dramatis, dan cenderung berlebihan meski memang inilah yang dituju dalam membuat film norak yang berhasil menghibur. Film ini juga cukup percaya diri untuk menjual dirinya sendiri, berkat suara Cher dan Aguilera yang luar biasa dan pemeran pendukung yang luar biasa, termasuk beberapa ikon aktor film-film dalam genre komedi norak.

Diana: The Musical (2021)

Diana: The Musical adalah salah satu kegagalan paling terkenal dalam ingatan baru-baru ini. Pertunjukan Broadway tersebut dibintangi oleh Jeanna de Waal sebagai mendiang Putri Wales Diana, dengan musikal yang mengisahkan hidupnya, termasuk pernikahannya dengan Pangeran Wales, yang diperankan oleh Roe Hartrampf.

Diana: The Musical yang lucu dengan koleksi lagu yang membingungkan adalah lambang film yang sangat buruk menjadikannya karya yang bagus. Penuh kejutan dan dangkal, musikal tersebut secara tidak sengaja konyol. Diana pasti akan terus hidup dalam jajaran film-film norak terhebay bersama film-film terkenal seperti Showgirls dan The Room.

Dolly Partons Christmas on the Square (2020)

Dolly Parton yang ikonik memiliki sisi humoris norak yang menghibur. Pada tahun 2020, ia menghiasi Netflix dengan humor norak lainnya dalam Dolly Partons Christmas on the Square. Film ini dibintangi Christine Baranski sebagai seorang wanita kaya yang berusaha menjual kota kecilnya kepada pengembang lahan, dengan Parton sebagai malaikat yang membantu mencegah penjualan yang kejam itu.

Film-film norak terbaik menyadari kenorakannya, dan Christmas on the Square memamerkannya dengan penuh semangat dan kebanggaan. Dengan Baranski sebagai lawan yang sempurna seperti Scrooge untuk malaikat Parton yang menyenangkan, film ini adalah film Natal klasik modern yang tidak takut untuk menjadi ceria, manis, dan konyol.

Eurovision Song Contest: The Story of Fire Saga (2020)

Will Ferrell dan nomine Oscar Rachel McAdams membintangi komedi histeris Eurovision Song Contest: The Story of Fire Saga. Alur cerita berpusat pada Fire Saga, duo penyanyi Islandia yang tidak berpengalaman tetapi antusias dan bersaing di Eurovision dengan hasil yang buruk.

Diangkat oleh keakraban spektakuler antara Ferrell dan McAdams, film ini unggul sebagai penghormatan penuh kasih kepada acara populer yang menginspirasinya. Seperti Eurovision, film ini konyol, tidak takut untuk mengejek dirinya sendiri jika itu berarti menghibur penontonnya. Pada saat itu, film ini lulus dengan pujian.

The School For Good And Evil (2022)

Paul Feig menyutradarai ansambel spektakuler, termasuk Kerry Washington, Charlize Theron, Michelle Yeoh, dan Laurence Fishburne, dalam adaptasi Netflix dari novel tahun 2013 The School For Good And Evil. Alur cerita berpusat pada dua sahabat yang bersekolah di sekolah yang sama, tetapi kemudian nasib mereka terbalik.

Dengan materi sumber yang mengusung genre komedi norak, The School for Good and Evil mengusung estetika secara menyeluruh. Kecintaan Feig pada komedi norak, ditambah dengan sepasang penampilan luar biasa dari Washington dan Theron, menjadikan The School for Good and Evil sebuah film norak dan konyol yang menyenangkan yang reputasinya pasti akan meningkat di tahun-tahun mendatang.

Vampire Academy (2014)

Berdasarkan novel dengan nama yang sama pada tahun 2007. Vampire Academy dibintangi oleh sekelompok besar orang yang dipimpin oleh Zoey Deutch dan Lucy Fry. Alur ceritanya mengisahkan dua orang sahabat, seorang Dhampir yang berlatih untuk menjadi wali dan seorang putri Moroi, yang kembali ke Sekolah Asrama St. Vladimir setelah satu tahun absen.

Vampire Academy bukanlah film yang bagus. Akan tetapi, film ini masuk dalam kategori saking buruknya jadi terasa bagus. Berkat perpaduan unik antara drama remaja dan fantasi supernatural. Deutch memberikan penampilan yang luar biasa, memanfaatkan dialog canggung dalam naskah dan mengarahkan Vampire Academy ke suasana norak yang menghibur.

The Babysitter: Killer Queen (2020)

Komedi dan horor berpadu dengan baik film asli Netflix tahun 2020 The Babysitter: Killer Queen. Film ini dibintangi oleh banyak orang, termasuk Jenna Ortega, Robbie Amell, Bella Thorne, dan Judah Lewis, dan menceritakan kisah remaja Cole Johnson, yang harus melawan musuh-musuh jahat untuk bertahan hidup.

Sekuel dari film hit tak terduga tahun 2017 The Babysitter, Killer Queen lebih keras, lebih bodoh, lebih mengerikan, dan lebih sadar diri akan kekonyolannya. Film ini menjalani kehidupan yang baik di antara meta-humor yang norak dan absurditas yang total. Meskipun pemeran yang hebat menyelamatkannya dari kehancuran, mengubahnya menjadi kesenangan yang tak seharusnya.

Slumberland (2022)

Jason Momoa dengan cepat membuktikan dirinya sebagai pemain yang berani, tidak takut terlihat konyol. Aktor berotot itu membintangi film Netflix tahun 2022 Slumberland, berdasarkan komik strip Little Nemo in Slumberland. Alur ceritanya berkisar pada seorang gadis muda yang baru saja kehilangan ayahnya. Memasuki dunia Slumberland, dia bergabung dengan karakter aneh dalam sebuah rencana untuk mengambil barang yang dapat menyatukannya kembali dengan ayahnya.

Slumberland mungkin merupakan bentuk hiburan anak-anak konvensional lainnya jika bukan karena penampilan Momoa yang kacau sebagai penipu pemberontak bernama Flip. Momoa menampilkan kepekaannya yang paling norak, memberikan penampilan yang sedikit tidak terkendali. Tetapi sepenuhnya menghibur yang dengan sendirinya mengangkat Slumberland ke tingkat berikutnya.

Baca Juga : Cara Sehat Nonton Film Comedy Agar Bermanfaat, Berikut Kisah Seru Paling Inspiratif!